Surabaya___Regenerasi
kepemimpinan Lembaga Badan Eksekutif Mahasiswa telah dilaksanakan beberapa
minggu yang lalu, dari hasil pemilu raya (11/03) menetapkan Lambung Bayu
Permana dengan no urut 1 sebagai ketua DEMA terpilih dan Moh Mathori sebagai MUSEMA
yang diangkat dari partai Revolusi Mahasiswa (PRM) masa bakti 2015. Pada hari
kamis 02 April 2015 Universitas Islam Negeri Surabaya menggelar pelantikan
Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) dan Musyawarah Senat Mahasiswa (MUSEMA) priode
2015 di ruang sidang rektorat UINSA sebagai Ceremoneal pengesahan kepengurusannya.
Acara yang di gelar selamasatu
jam (13:00-14:00) berjalan dengan lancar
meski digelar dengan sederhana. Dalam sambutannya rektor UIN Sunan Ampel Prof. Dr.
Abd. A’la menyampaikan ucapan terimaksih dan memberi apresiasi yang setinggi-tingginya
kepada segenap DEMA dan MUSEMA serta KOPURWA yang telah menyukseskan pemilihan
ketua dan wakil ketua DEMA dengan
tertib,sehingga hal yang tidak di inginkan di UINSA tidak terjadi. Seperti Kejadian
bentrok antara mahasiswa di Malang dalam kasus yang sama dan kejadian yang sama
tidak terjadi di UINSA. “saya merasa senang dengan proses
pergantian DEMA dan MUSEMA di UINSA ini, karena dalam pemilu raya kemarin
berjalan dengan tertib,” tutur Abd. A’la dalam sambutannya.
Melihat berjalannya proses pergantian
pengurus baik ketua dan wakil Ketua DEMAserta MUSEMA pada tahun ini rektor UINSA
optimis bahwa Indonesia masih mempunyai harapan besar kedepan untuk memiliki
pemimpin yang ideal dan bermoral dan itu adalah mahasiswa jebolan UINSA yang
mempunyai integritas yang tinggi dan mempunyai dasar keislaman tentunya.
Terbukti dari banyaknya alumni-alumni UINSA yang mempunyai jabatan-jabatan
tinggi seperti Mentri dan lain sebagainya hanya cukup mahasiswanya saja, tetapi
kalau melihat di luar sana, seperti UGM itu harus rektor dulu untuk menjadi Mentri.
Dan Itu semua dibangun atas dasar integritas tentunya. “Saya melihat adik adik
alumni mahasiswa UINSA sampai saat ini masih mempunyai nama baik di mata
masyarakt baik di lembaga-lembaga pemerintahan maupun industri,”ungkapnya.
Harapan rektor kedepan bagaimana DEMA UINSA bisa membangun
citra dan kepercayaan masyarakat terhadap UINSA, utamanya membentuk jaringan
dengan alumni-alumni UINSA,dan DEMA UINSA harus mempu mengibarkan benderanya di
tingkat Internasional, “saya harap DEMA UINSA tidak hanya berkibar di tingkat
Nasional tapi DEMA UINSA harus mampu berkibar di tingkat internasional”
tuturnya.
Tidak hanya itu rektor berharap
jika kedepan BPOPTN sudah cukup kuat dan kemampuan BMU sudah cukup kuat teman teman DEMA dan MUSEMA diajak study
banding ke luar negeri misalkan ke Malaysia, untuk menjual harga UINSA di
tingkat Internasional. “ada satu modal kita untuk menjual UINSA yaitu Islam”
tuturnya di akhir sambutannya.
Sementara itu ketua DEMA demisioner
dalam sambutannya juga mengahrapkan kedepan DEMA dan MUSEMA terpilih bisa
melanjutkan agenda-agenda yang telah dijalankan dan banyak berkecimpung di
kancah nasional, “harapan kami kepada DEMA dan MUSEMA kedepan adalah
melanjutkan agenda agenda yang telah dijalankan” ungkapnya.
Sementara itu Lambung Bayu
Permana selaku pemegang kepemimpinan tertinggi di Lembaga Badan Eksekutif
Mahasiswa terpilih (2014 red) dalam sambutannya
menyampaikan ucapan terimakasih kepada segenap elemen Masyarakat Kampus
yang telah memberi kepercayaan untuk memegang tampuk kepemimpinan Dewan
Eksekutif Mahasiswa. “Saya ucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah
memberi kepercayaan kepada kami,” ungkapnya.
No comments:
Post a comment