Dalam masa perkuliahan dimana pun itu tempatnya, tentu kita kenal dengan suatu hal yang mengatur kapan dan dimana kegiatan belajar mengajar akan berlangsung, itulah jadiawal perkuliahan yang mengikuti aturan-aturan yang ditentukan oleh pihak
yang kompeten dalam ranah itu yakni pihak Akademik. Peran jadwal kuliah sangat urgen (Penting) bagi mahasiswa untuk mulusnya jalan perkuliahan, maka dari itu instansi terkait harus bias berhati-hati dalam penetapan jadwal kuliah yang ada. Dalam hal ini, pihak dosen wali juga
harus bias korektif dan evaluatif saat mahasiswa meminta validasi data atau
persetujuan mata kuliah.
Itu dilakukan untuk menghindari
kebingungan mahasiswa dikemudian hari. Seperti kebingungan mahasiswa ketika
dihadapkan dengan matakuliah yang berbenturan (Kres), itu juga pada akhirnya
dapat membuat mahasiswa dirugikan.
Jika hal diatas diabaikan, satu mata
kuliah yang berbenturan (Kres) dengan mata kuliah yang lain. Maka seperti
matarantai efeknya mahasiswa tidak akan pernah lepas dari yang namanya tidak
hadir (Alpha), seharusnya hal yang sepert itu bisa diantisipasi oleh pihak
yang mengurusi terhadap jadwal perkuliahan yang ada, yaitu bagian Akademik, dan
nantinya dari pihak Akademik melakukan pengawasan dan memantau terkait jadwal
kuliah, sehingga mata kuliah yang berbenturan dapat diantisipasi dengan baik
dan nantinya menemukan solusi yang menghasilkan jalan yang terbaik untuk
memecahkan persoalan yang ada.
Akan tetapi kenyataannya, justru jadwal
kuliah yang kurang tertata dengan baik tanpa adanya pemantauan dari pihak
akademik. Akibatnya efek yang negatif tidak bisa dihindarkan, seperti kuliah
sampai malam, adanya mata kuliah yang berbenturan dan bahkan membuat mahasiswa
kebingungan dengan jadwalnya sendiri. Maka dari itu perlu adanya solusi terkait
hal tersebut, yang mana nantinya semua permasalahan dapat terantisipasi dengan
baik. Adapun solusi-solusi yang cocok untuk hal itu ialah adanya kerjasama
antara mahasiswa dan bagian akademik terkait jadwal kuliah, mengantisipasi
adanya kuliah malam, sosialisasi dengan dosen, memaksimalkan ruangan yang ada,
dosen tidak merubah jadwal secara sepihak melainkan meminta persetujuan dari
mahasiswa sebelum mengambil kebijakan dan memantau jadwal-jadwal kuliah yang
berbenturan dan menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan oleh mahasiswa,
sepertihalnya: Alfa, Kres, ketinggalan pelajaran, informasi dan hal-hal lain
yang juga menimbulkan efek negatif.
Apabila semua hal tersebut sudah
direalisasikan dengan baik, tentu masalah-masalah yang ada diatas akan
terpecahkan dan kebingungannya mahasiswa juga akan terkurangi yang mana
mahasiswa tidak hanya memikirkan tentang jadwal kuliah saja, akan tetapi banyak
kewajiban-kewajiban yang lain sepertihalnya ikutorganisasi, ukm, ukk, dan
lain-lain sebagainya.