![]() |
Menteri Agama RI Lukman Hakim Saifuddin (kiri), Presiden IDB, dan Rektor UINSA memotong Pita Peresmian Twin Towers UINSA. Dok. Aji |
Araaita.com – Menteri
Agama Republik Indonesia Lukman Hakim Saifuddin di dampingi Presiden Islamic
Development Bank (IDB), Ahmad Mohamed Ali Al Madani, Walikota Surabaya Tri
Rismaharini dan Rektor UIN Sunan Ampel
Surabaya (UINSA) Abd A’la meresmikan
gedung baru atau Twin Towers UINSA pada Selasa, (26/04/2016) dengan ditandai pemotongan pita
yang dilakukan di halaman depan Twin Towers. Gedung kembar dengan 9 lantai tersebut nantinya
diharapkan mampu menghasilkan kualitas mahasiswa yang unggul. “Pembenahan
berkesinambungan diarahkan untuk menjadi Universitas Keislaman yang unggul,
kompetitif, dan bertaraf internasional. Civitas akademika dituntut menjadi
intelektual yang memiliki kecerdasan dalam segala aspek,” ujar A’la.
Dalam sambutannya Abd A’la juga menyatakan
keyakinannya terhadap UINSA yang akan
mampu bersaing dengang Universitas lain di dunia, “Ini jadi moment yang
bahagia, dengan gedung baru ini UINSA siap menuju World Class University,
menjadi pusat studi Islam untuk dunia dari Surabaya,” tuturnya.
Pembagunan gedung baru Twin Towers UINSA ini mencapai
Rp 284 miliar dengan sokongan dana hasil dari kerjasama dengan IDB di bidang
pendidikan. Bank yang bermarkas di
Jeddah, Arab Saudi itu mengucurkan dana pinjaman Rp 929 miliar. “Twin Towers hanya menghabiskan sekitar Rp 284
miliar. Untuk membangun tujuh gedung baru dan perbaikan lainnya membutuhkan
hingga 43 Juta USD atau sekitar Rp 645 miliar,” ujar Manajer Proyek Pembangunan,
Ahmad Zaini.
Gedung baru itu adalah gedung baru Fakultas
Syariah dan Hukum, gedung Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, Sarana Sport Center
dan Multipurpose, Gedung Serbaguna, Integrated Laboratory, serta sarana
prasarana lain.
Lukman
Hakim berterima kasih kepada Islamic Development Bank (IDB) Saudi Arabia yang
memberikan bantuan anggaran dalam merenovasi dan membangun sejumlah perguruan tinggi
Islam di Indonesia. "Keberadaan perguruan tinggi keagaamaan yang
baik, seperti adanya infrastruktur yang bagus akan memberikan peningkatan
kualitas dalam pemahaman agama," ucapnya usai meresmika Gedung Baru UINSA.*(Ma/Arta)
IAIN Gorontalo kapan mendapat kucuran dana dari IDB ? dikampus kami dari segi fisik sangat perlu untuk direnovasi dan penambahan ruang kelas untuk menunjang kegiatan belajar. dan kelihatannya kampus kami setelah 14 tahun yang sudah menyandang status sebagai institut kalah dengan yang masih berstatus sekolah tinggi dari segi fasilitas dan pembangunan, mohon ini jadi perhatian dari pemerintah.
ReplyDeletesemoga iain gorontalo segera dapat kucuran dana dan menjadi kampus islam yang unggul dan kompetitif
Delete